KOMUNITAS PERSATUAN INTERDENOMINASI GEREJA YANG MEMPERJUANGKAN TERJADINYA KEBANGUNAN ROHANI

2021 (BISA MENJADI) TAHUN YANG CERAH

Posted By passion for revival on Kamis, 04 Februari 2021 | 9:10 AM

Oleh : Peter B


Pagi ini saya membaca sebuah kutipan dari seseorang yang dipakai Tuhan menjadi misionaris di Burma sekitar abad 18, Adoniram Judson.  Perkataannya singkat namun telah melambungkan pengharapan di hati saya. Judson berkata, "Hari depan itu secerah janji-janji Tuhan".  Tampak biasa saja sepertinya, bukan? Namun ketika merenungkanya lebih dalam, saya diberkati amat sangat. Ada yang seperti bersinar di benak saya, yang merekah di hati saya bagai matahari menyingsing di saat fajar. Saya tersenyum. Bercampur haru. Tak lama Roh Kudus berbisik di hati saya, "Inilah kekuatan pengharapan di dalam-Ku."  

Bagi banyak orang, khususnya di Indonesia, hari-hari ini adalah hari-hari yang kelam. Bahkan ketika baru memasuki awal tahun yang baru ini. Tahun 2020 yang mengejutkan dengan wabah yang terjadi sepanjang tahun tidak memberikan suatu harapan yang  besar memasuki tahun berikutnya karena harus dilalui di tengah-tengah keadaan sulit yang belum terlihat ujungnya ini. Baru saja memasuki tahun yang baru, berbagai malapetaka telah terjadi di darat, laut dan udara. Di atas gunung dan dataran rata. Di kota besar atau desa terpencil. Kesukaran dan kesulitan bahkan kesengsaraan seolah membayangi lintasan tahun yang masih jauh akan dijalani ini. Pengharapan banyak orang memudar. Rasa putus asa terasa terus merangsek ke dalam batin. Apa dan siapa yang bisa jadi sandaran, andalan dan pengharapan di saat-saat semacam ini?

Dalam pesan profetik yang telah dibagikan melalui tulisan maupun podcast di komunitas Worship Center ini, telah disampaikan bahwa pada dasarnya tahun ini bukan merupakan tahun yang cerah -jika dilalui di luar Tuhan. Tahun ini gelap, bahkan. Bagaikan masuk ke dalam gua. Yang entah kapan keluar dari sana. Dalam kegelapan dan tanpa petunjuk, sudah pasti bahwa kekacauanlah yang akan terjadi. yang berarti bertambahnya kengerian, kesusahan serta rasa putus asa siapa saja yang memasuki situasi seperti itu. Kemana bangsa ini dapat berlari dan mencari pertolongan?

Namun, berkebalikan dengan yang disampaikan para peramal nasib kondang di tanah air, yang meramalkan berbagai keadaan yang buruk dan kelam, pesan profetik dari hati Tuhan memberikan sisi yang lain. Bahwa sekalipun bagai perjalanan masuk ke dalam gua, MASIH ADA HARAPAN. 
Dia, Allah yang tahu situasi dan kondisi bangsa ini apa adanya, tahu bahwa keadaan sedang sulit akibat sikap banyak orang yang tidak takut akan Dia, yang kemudian melahirkan berbagai kejahatan dan kefasikan berujung kerusakan di berbagai bidang dan tingkatan.  Dan Tuhan memang mengijinkan ini semua terjadi. Sebagai suatu pelajaran. Sebagai hajaran dan peringatan akan jalan menyimpang yang ditempuh bangsa ini. Meski demikian, di balik semua disiplin dan pukulan itu, Tuhan memberikan tidak menutup pintu berkat dan pemulihan. IA MASIH MEMBERIKAN PENGHARAPAN. 
Dan pengharapan kita datang dari janji-Nya. Janji Tuhan apabila kita mau menangkap isi hati-Nya dengan tidak lagi menuruti apa yang keliru yang telah dikerjakan oleh banyak orang di negeri ini. Janji-Nya diberikan apabila kita mau mencari pemulihan dan solusi dari pada-Nya. 

Ya, pemulihan adalah keadaan kita di hari depan jika kita mau masuk dalam perjanjian dengan Tuhan, yang berkuasa memulihkan segala sesuatu.
Perjanjian itu salah satunya dituliskan dalam 2 Tawarikh 7:14 

dan umat-Ku, yang atasnya nama-Ku disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-Ku, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka Aku akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka.

Jika kita mau merendahkan diri, berdoa, mencari wajah Tuhan, berbalik dari jalan-jalan yang salah di hadapan Tuhan, maka Tuhan akan memulihkan keadaan kita!
Itu berarti Tuhan siap memberikan suatu keadaan yang baik bagi kita. Ia ingin keadaan kita tidak terpuruk dan terus tertekan melalui berbagai kesusahan yang tidak seharusnya. Di dalam Dia ada pengharapan untuk keadaan yang jauh lebih baik. Ia yang berjanji, Ia juga selalu siap menggenapinya.

Begitu pula dengan tahun 2021 ini. Tuhan yang mengatakan bahwa perjalanan bangsa ini harus melalui gua yang gelap dan penuh lorong yang membingungkan, Dia pula yang juga BERJANJI  untuk menolong, menyertai dan memberkati setiap orang yang percaya, berpegang dan sungguh-sungguh hidup dalam perjanjian dengan Dia sepanjang tahun ini. 

Perjanjian Tuhan di tahun ini berlaku bagi mereka (sebagaimana diuraikan dalam pesan profetik yang disampaikan bapak Didit di akhir tahun lalu) yang :

1- Mau diproses Tuhan, dimurnikan dan didewasakan oleh Tuhan

2- Menyediakan hati yang mau belajar, diajar, dibentuk dan diarahkan Tuhan

3- Menaruh iman yang teguh pada Tuhan

4- Terus mencari Tuhan sebagai sumber damai sejahtera dan sukacitanya

5- Mau jujur dalam memeriksa diri dan menilai segala sesuatu yang terjadi atasnya atau di sekitarnya

6- Sabar, tekun, dan percaya bahwa melakukan kehendak Tuhan itu tidak akan sia-sia

Jika kita mau melakukannya, maka KITA SEDANG MENGADAKAN PERJANJIAN DENGAN TUHAN, sehingga kita boleh yakin untuk menerima PENGGENAPAN JANJI-NYA untuk tahun 2021 ini. 

Janji Tuhan, bagi yang melakukan bagiannya, yaitu yang melakukan apa yang dikehendaki Tuhan ialah : 

👍 Kita akan menerima PENYINGKAPAN serta PENGERTIAN BARU  -semakin terang dan jelas jalan yang harus kita lalui dan tuju

👍 IMAN, PENGHARAPAN dan KASIH kita MAKIN KUAT -tidak menjadi lemah meski harus melalui kesukaran dan penderitaan tetapi justru makin mantap dan teguh dalam Tuhan

 👍 Beroleh SOLUSI dari setiap pembelajaran dan penanganan masalah bersama-sama dengan Tuhan -makin cerdik, cerdas, kreatif, tangguh serta bijak menghadapi berbagai situasi kehidupan

👍 Makin nyata PERBEDAAN ANTARA MURID KRISTUS DENGAN YANG BUKAN -mulai terlihat serta terasa betapa berharga dan baiknya hidup menjadi murid sejati dengan segala kesungguhan itu

👍  HIKMAT TUHAN AKAN BERSINAR bahkan menjadi acuan bagi kaum Kedar menghadapi berbagai krisis di indonesia dan Asia -kesaksian hidup kita diteguhkan, banyak orang mulai merasakan betapa dahsyatnya Kristus dan para pengikut-Nya itu; mulai ada terobosan rohani di antara bangsa-bangsa yang belum mengenal Kristus.

Janji-janji itu akan diberikan. Digenapi menjadi milik kita. Menjadi bagian dari apa yang kita alami dan terima sepanjang 2021. Dan melihat pada janji-janji itu, tahun ini tidak akan menjadi segelap yang seharusnya kita lalui. Justru di akhir 2021 dan masuk tahun depan, akan lahir dan tampil murid-murid Kristus sejati yang militan, kuat, teguh, mantap, berkomitmen penuh pada Tuhan, penuh dengan kesaksian akan kebaikan pertolongan Tuhan sepanjang tahun yang penuh kekelaman ini. Tidakkah itu sesuatu yang cerah? Dan kita akan beroleh keadaan yang cerah itu ketika menerima penggenapan janji Tuhan dalam hidup kita! 

Tahun 2021 akan menjadi cerah, secerah janji-janji Tuhan bagi kita -jika kita bersedia berpegang pada perjanjian-Nya!

Sungguh, tidak ada hari depan yang suram, lebih-lebih yang membawa pada keadaan depresi atau keputusaasaan, jika kita memahami dan percaya akan janji Tuhan. Dia menjamin semuanya dengan kenyataan bahwa Dia Allah yang tidak akan berdusta. Janji-Nya adalah "YA" dan "AMIN". Sepanjang kita berlaku taat dan dengar-dengaran akan petunjuk-Nya serta mengikuti DIa dengan segala cinta, maka kita akan dibawa dalam keindahan dan kemuliaan rencana-Nya : suatu hari depan yang penuh harapan, yang gilang gemilang, yang Ia sediakan bagi yang MELETAKKAN SELURUH PENGHARAPAN kepada-Nya. 

Baik di sini, di bumi selama kita hidup, maupun di sana, di sorga dimana kelak kita ada, HARI DEPAN KITA PASTI CERAH DI DALAM TUHAN. 
Pada janji-Nya kita dapat berharap dengan pengharapan yang tidak akan mengecewakan. Oleh pengharapan itu, kita akan melanjutkan hidup dan melangkah, tidak menjadi lemah bahkan semakin kuat hingga menghadap Allah di kota abadi.


Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,
dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. 
Dan pengharapan (kepada Tuhan) tidak mengecewakan...
(Roma 5:3-5)

Terpujilah TUHAN SUMBER SEGALA PENGHARAPAN.

Salam Revival! 
Kemuliaan Tuhan Memenuhi Indonesia
 
 
   
 
   
Blog, Updated at: 9:10 AM

0 komentar:

Posting Komentar

Mohon TIDAK menggunakan kata-kata kotor atau kasar yang tidak memuliakan nama Tuhan. Terima kasih atas perhatiannya. Salam Revival!

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.