CUPLIKAN JAWABAN PETER B DALAM DISKUSI DI GROUP TELEGRAM :
Pertanyaan :
bagaimana kita bisa mengatasi ketakutan dan mempunyai harapan dalam Tuhan?
Daud berkata, Dalam Mazmur 56:4-5, "Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu"
Artinya ketakutan kita dapat menjadi pendorong, pemicu, dan batu pijakan untuk iman kita bertambah besar dan mendalam pada Tuhan.
Ketika ketakutan sedemikian besar dan kita merasa tidak ada pertolongan, Tuhanlah penolong kita satu²nya yang masih dan selalu bisa diandalkan.
Dan iman percaya kita pada Tuhan itu bukan sesuatu yang buta atau tak berdasar. Jika kita benar² percaya dan telah berjalan bersama-sama dengan Tuhan, iman kita terus dibangun, bertumbuh, diteguhkan, dimantapkan dan ditingkatkan hari demi hari melalui peristiwa demi peristiwa yang kita lalui bersama dengan Tuhan dan dalam pertolongan Tuhan.
Minimal, kita dapat memandang pada salib Kristus yang telah menjadi jawaban tuntas akan setiap dosa dan akibat dosa manusia itu. Dalam salib Kristus ada perjanjian kita dengan Allah bahwa Allah akan mendamaikan manusia dengan Dia mengubahkan hidup mereka jika mereka mau percaya. Jadi jika hidup kita telah dijamah, dipulihkan dan. Diubah menjadi baru maka Tuhan berhasil bekerja dalam kita dan sama seperti Tuhan telah bekerja dalam kita, Ia pun masih sanggup bekerja dalam diri orang² lainnya.
Kita hanya dulu setia, berdiri teguh dan tetap melakukan bagian kita untuk bersinar dan menyala² dalam api Roh Kudus. Akan tiba waktunya api kecil itu akan membakar seluruh jiwa² yang haus akan lawatan Tuhan di Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon TIDAK menggunakan kata-kata kotor atau kasar yang tidak memuliakan nama Tuhan. Terima kasih atas perhatiannya. Salam Revival!
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.