KOMUNITAS PERSATUAN INTERDENOMINASI GEREJA YANG MEMPERJUANGKAN TERJADINYA KEBANGUNAN ROHANI

MIMPI PROFETIK

Posted By passion for revival on Jumat, 10 April 2020 | 12:32 PM

Mimpi diterima oleh Stephen Immanuel (Malaysia) 
Tafsiran mimpi diterima oleh Sery M. Lopulalang (Indonesia) 


KESALAHAN PARA PEMIMPIN ROHANI YANG MELAKUKAN PEMBIARAN TERHADAP DOSA² DAN KEJAHATAN YANG DILAKUKAN UMAT TUHAN

16 Maret 2020
Saya ingin mengongsikan mimpi saya tadi pagi, 
Saya sedang berada di dalam gedung gereja. Sepertinya disitu ada acara ibadah yang besar kerana saya lihat ada ramai orang yang hadir, gereja penuh sehingga saya sendiripun berdiri di bahagian hadapan kerana tiada tempat duduk. Ketika ini semua jemaat lagi melihat persembahan kesaksian dari anak-anak sekolah minggu di pentas/ panggung. Anak-anak ini beratur berbaris memanjang ke belakang ada yang berdiri dan ada juga yang duduk, mereka agak ramai juga. Lalu setelah mereka selesai kesaksian, mereka dikasih permen 🍬🍬 masing-masing oleh ibu² yang bertugas. Setelah itu seorang hamba Tuhan (yang mengacarakan ibadah saat itu) naik ke mimbar dan mengajak jemaat untuk mendoakan anak² tadi. Selepas berdoa terus hamba Tuhan ini bilang, kita tidak dapat memberi apa yang lebih baik untuk anak² ini kerana gereja tidak mempunyai dana/uang yang cukup, dan tabung kita ketika ini kosong sebab ada ramai orang yang MENCURI apa yang sepatutnya dikembalikan kepada Tuhan (sambil dalam nada yang bergurau & tersenyum kepada jemaat) lalu hamba Tuhan ini kasih tahu kalau selepas ini akan ada kutipan uang persembahan/persepuluhan, dan hamba Tuhan kasih tahu di setiap pintu masuk dalam gedung gereja digantung tabung/ kantong persembahan/ persepuluhan. Dan jemaat boleh memberi. 
Selepas saya mendengar pengumuman mengenai persembahan/persepuluhan ini ada jemaat yang MENCURI uang Tuhan, saya terus bilang kepada beberapa ibu² disitu, kalau ada yang mencuri itu harus di periksa/disiasat. Memikirkan saya sebagai petugas Polis yang bertanggung jawab untuk menyiasat. Walaupun ketika itu saya tahu hamba Tuhan ini menggunakan kata mencuri itu sebagai ganti kata tidak setia dalam memberi persembahan. 

▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️

MAKNA MIMPI PROFETIK di atas :

Setelah saya merenungkan makna dari mimpi tersebut dan mencatat beberapa hal yang Tuhan singkapkan, jelas sekali Tuhan membuka pikiran saya untuk berfokus pada beberapa kata yang merupakan simbol profetik: 

¹ HAMBA TUHAN YANG MENYAMPAIKAN TEGURAN SAMBIL TERSENYUM & BERGURAU

² TIDAK SETIA MEMBERI PERSEMBAHAN SEBAGAI SIMBOL DOSA & PELANGGARAN, 

³ POLISI, DIPERIKSA, dan 

⁴PEMBERIAN PERMEN 

Mimpi ini tidak mengarah bahwa orang Kristen harus memberi persembahan atau perpuluhan agar diluputkan dari masalah dan persoalan. Tetapi suatu peringatan dan teguran terhadap kesalahan yang sedang terjadi di dalam gereja agar kita bertobat. 
Tidak setia memberi persembahan adalah satu contoh pelanggaran yang paling sering didengungkan di dalam gereja hari² ini. Isi khotbah sebagian besar hamba² Tuhan pun sangat rajin dalam membahas soal memberi persembahan atau perpuluhan. 

Mari kita memperhatikan makna dari simbol² dalam mimpi ini :

¹ SIMBOL HAMBA TUHAN YANG MENYAMPAIKAN SUATU TEGURAN NAMUN SAMBIL BERGURAU & TERSENYUM
Tuhan sedang menunjukkan sikap para pemimpin rohani yang tidak serius menyatakan kesalahan dan dosa yang terjadi di dalam gereja!
Seharusnya peringatan dan teguran dari Tuhan disampaikan dengan bersungguh-sungguh, bukan dengan bersenda gurau! Ini menunjukkan sikap hamba Tuhan yang tidak peduli dengan isi hati Tuhan yang sebenarnya. Hamba Tuhan seharusnya dapat merasakan terlebih dahulu bagaimana pedih dan sakitnya hati Tuhan saat Ia berbicara tentang dosa dan kejahatan, sehingga ia dapat menyampaikan teguran dan peringatan bagi umat Tuhan dengan benar dan tepat seperti yang Tuhan kehendaki.

² SIMBOL PERMEN 
Permen merupakan simbol dari berkat jasmani yang sering dikhotbahkan sebagai hasil yang diterima umat Tuhan jika mereka setia memberikan persembahan dan persepuluhan. Hambar Tuhan itu sedang menyampaikan pesan bahwa, jika umat Tuhan rajin memberi persembahan dan persepuluhan maka mereka akan menerima berkat jasmani yang berlimpah, tetapi jika mereka tidak setia memberi, maka mereka hanya akan MENERIMA SEDIKIT BERKAT saja, yang dilambangkan dengan pemberian permen yang harganya sangat murah. 

Tuhan menyatakan bahwa sebagian besar dari para pemimpin rohani kini begitu giat dan bersungguh-sungguh mengkhotbahkan tentang jemaat harus setia dalam hal memberikan persembahan dan persepuluhan, tetapi sebaliknya justru melakukan pembiaran terhadap dosa² dan kejahatan yang lebih besar. Umat Tuhan tidak diajari dengan sungguh² tentang kekudusan, kejujuran, kemurnian hati dan hidup dalam kebenaran yang sejati.
Banyak dari pemimpin² gereja tidak bersungguh-sungguh dalam pengajaran mereka, yang seharusnya mereka memberitakan dengan benar dan jujur tentang Injil Kristus yang murni, Injil yang memerdekakan orang dari belenggu dosa, Injil yang berkuasa mengubahkan hati yang keras dan jahat, namun mereka justru memberitakan suatu injil yang lain, yang hanya sedap didengar telinga atau yang menyenangkan hati orang saja. Ini seharusnya tidak boleh terjadi.

³ SIMBOL POLISI  
Sikap pak Stephen yang mengatakan bahwa pencuri itu harus diperiksa, adalah sikap yang benar dan tepat saat terjadi pelanggaran. Seorang hamba Tuhan seharusnya bertindak sebagai PENEGAK HUKUM (orang yang menegakkan prinsip² kebenaran) di dalam gereja, bukan sekedar memberikan kata² motivasi, atau kata² penghiburan dan penguatan saja! 
Secara hukum seharusnya pelaku kejahatan (pencurian) segera ditangkap dan dikenakan sanksi yang setimpal dengan kesalahannya. Ini berarti para pemimpin rohani seharusnya mengambil tindakan yang tepat dan semestinya terhadap dosa dan kejahatan yang terjadi di dalam gereja, mendidik jemaat tentang hidup yang dijalani sebagai suatu persembahan yang kudus dan ibadah yang berkenan kepada Tuhan, suatu cara hidup yang seturut jalan-jalan dan kehendak Tuhan.
Akan tetapi kenyataannya banyak dari para pemimpin gereja lebih takut ditolak dan ditinggalkan jemaat, jika mereka menegur kesalahan jemaat dengan berani dan berterus terang. Mereka lebih takut kehilangan pemasukan uang dari jemaat ketimbang takut dan gentar kepada Tuhan. Mereka hanya tertarik untuk menyampaikan pesan yang menguntungkan bagi dirinya sendiri.
Sungguh inilah kesalahan para pemimpin rohani yang pada akhirnya menjerumuskan umat Tuhan, dan menyebabkan kejatuhan demi kejatuhan yang semakin besar terhadap umat Tuhan.

Mari kita memperhatikan dengan seksama pesan dan peringatan dari Tuhan yang disampaikan kepada umat-Nya dan para pemimpin rohani. Inilah hal² yang perlu diubah dan ditanggalkan dari kehidupan dan pelayanan kita. 
Mari kita merendahkan diri dan mengakui kesalahan kita di hadapan Tuhan, sekalipun mungkin bukan kita yang secara langsung melakukan kesalahan itu, namun sebagai bagian dari Tubuh Kristus dan juga sebagai para pelayan-Nya, kita pun seharusnya merendahkan diri dan bersyafaat mohon pengampunan atas kesalahan umat Tuhan dan para pemimpin rohani di bangsa ini, serta berdoa bagi pemulihan dan pembaharuan yang dikerjakan Roh Kudus dalam hati setiap orang.
Kiranya Tuhan berkenan atas pertobatan dan pengakuan kita, sehingga Ia berbelas kasihan atas umat-Nya dan memulihkan keadaan bangsa ini.

🌾 SEQUOIA 💎
 
 
   
 
   
Blog, Updated at: 12:32 PM

0 komentar:

Posting Komentar

Mohon TIDAK menggunakan kata-kata kotor atau kasar yang tidak memuliakan nama Tuhan. Terima kasih atas perhatiannya. Salam Revival!

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.